 |
| Nyaman Tanpa Gangguan |
Di Masjid Nurul ‘Ulum Pagedangan, seusai sholat maghrib berjama’ah.
Assalama’alaikum, lapor pak. Alhamdulillah sampai dengan hari ini, sudah terkumpul sembilan ekor sapi, insya Allah optimis tahun ini kita dapat total sepuluh ekor sapi, melampaui jumlah tahun lalu. Alhamdulillah, jawab ketua DKM Nurul ‘Ulum, warga kita semakin meningkat penghasilan mereka, dan juga semakin tinggi kesadaran bertadhiyahnya [berkorbannya] demi sesama manusia, barakallah, lanjut ketua DKM.
Memang, berdasarkan data dari ADB [Bank Pembangunan Asia], tiga tahun terakhir ini, GDP kita telah mencapai titik kritis untuk dikatakan sebagai Negara berpenghasilan menengah, yaitu 3000 US dollar. Semua orang mengakui hal itu. Bisa kita lihat, berdasarkan hasil survey, jumlah pembelanjaan kita berada pada kisaran 2-20 US dollar per hari. Mall-mall semakin ramai, tingkat konsumsi barang mewah terus meningkat, sepertiga dari penghasilan mereka dibelanjakan untuk hiburan, meningkatkan gengsi melalui pembelian TV, kulkas, dan mobil. Bandar udara jauh lebih ramai dibandingkan dengan stasiun kereta dan terminal. Demikian komentar ketua DKM.
Ketua RW 04 datang menyapa, assalamu’alikum. Pak mau nyerahkan uang patungan pelaksanaan halal bi halal, titip saja kepada bendahara masjid, jawab ketua DKM.
Obrolan semakin jadi. Pak Wahyudi, pak Ali, pak RW dan ketua DKM, saling berebut untuk bicara.
Bagaimana dengan kesehatan pak Ramlan?, ketua DKM memulai. Jawab pak Ali, sementara ini selain pengobatan medis, juga dilaksanakan pengobatan secara altenatif. Semoga saja beliau lekas sembuh, Allah swt segera mengangkat penyakitnya sehingga dapat bergabung kembali berjamaah di masjid, insya Allah, ucap ketua DKM. Ucap pak Wahydi: kesehatan ini semakin mahal ya pak, ada tetangga saya di Cilacap, makannya hanya tempe dan sayur bayam, tetapi umurnya panjang, gak mati-mati. Emangnya tempe dan sayur bayam dapat menyebabkan umur panjang?, komentar pak ketua RW., bahaya itu, mendekati syirik kalau kita mengatakan tempe dan sayur bayam dapat menyebabkan umur panjang. Umur panjang dan pendek ada dalam ketentuan Allah swt, ketua DKM mengomentari.
Lanjut ketua DKM, sungguh benar kata Rasulullah saw, gunakan yang lima sebelum datang yang lima, yaitu 1) syababaka qobla haramika [manfaatkan masa mudamu sebelum masa tuamu], 2) shihhataka qobla saqomika [manfaatkan masa sehatmu sebelum datang masa sakitmu], 3) ghinaka qobla fakrika [manfaatkan kekayaanmu sebelum masa fakirmu], 4) faraghaka qobla syughlika [manfaatkan masa luangmu sebelum sibukmu], 5) hayatak qobla mautika [manfaatkan hidupmu sebelum matimu].
Semoga cobaan yang menimpa pak Ramlan, bisa kita jadikan i’tibar, pembelajaran bagi kita semua, amiiiiiin kata pak Wahyudi dengan suara panjang, diikuti dengan pak Ali dan ketua RW.
Pak Wahyudi: ayo pak Darman, mari bergabung ngoblor disini. Pak Darman datang menyalami semua. Lapor pak, kata pak Wahyudi kepada pak Darman sebagai pananggung jawab kerumahtanggaan masjid. Saya membawa terpal tebal dan lebar untuk alas daging korban, kita gak perlu membeli plastik. Jazakallah, barakallah, ucap ketua DKM. Ok, nanti ba’da sholat isya kita gelar bersama untuk mengetahui lebarnya, ucap pak Ali serentak dengan pak Darman. Pak RW pamit, jazakallah, atas sumbangannya pak RW, sapa ketua DKM, semoga berkah.
Usai sholat isya berjamaah.
Sebagian jamaah ikut menggelar terpal dilapangan. Ketua DKM menyapa pak Irfan sebagai penanggung jawab pembelian hewan qorban. Jangan lupa segera dipastikan jumlah sapi yang kita beli. Siap pak, sudah terbayar tujuh ekor, tinggal satu ekor, insya Allah segera kita cari agar dapat harga yang sesuai. Tolong jangan lupa dikontrol kesehatan, dan persyaratan qorban lainnya, ok pak, jawab pak Irfan. Alhamdulillah ketua DKM berucap dalam hati, sambil mendo’akan keberkahan semuanya.
Rasulullah saw:
Yang terbaik diantara kamu, adalah yang paling bermanfaat kepada sesama manusia.
Semoga peringatan qurban tahun ini, semakin mengokohkan eksistensi masjid untuk lebih bermanfaat bagi seluruh warga. Ucap ketua DKM. Masjid harus bisa menjadi salah satu pusat pembinaan ummat, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Rasulullah saw. Masjid bukan hanya sebagai tempat sholat berjama’ah, tetapi bisa menjadi pusat kegiatan pembentukan karakter ummat. Untuk selanjutnya bisa dibuktikan dalam kehidupan diluar masjid, dalam beraktifitas sesuai dengan profesi masing-masing.
QS. Al-Baqorah [2] : 25
Sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: "Inilah yang pernah diberikan kepada Kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka kekal di dalamnya.
Kabar gembira disampaikan kepada orang beriman dan berbuat baik.
Dalam terminology Islam, untuk mendapatkan kenikmatan sorga, syarat pertama adalah beriman, kemudian dilanjutkan dengan syarat kedua, yaitu berbuat baik. Bebuat baik baik, bukan sekedar yang diwajibkan saja, tetapi juga yang disunnahkan. Demikian yang telah dipraktekkan oleh Rasulullah saw, dap para sahabat ra ajma’in.
Bagi orang awam, perbuatan baik, sesuai dengan tingkat pemahaman mereka. Dan bagi orang yang berilmu, perbuatan baik mereka, adalah dengan cara-cara yang profesional, bertanggung jawab dan amanah. Tetapi keduanya, baik yang awam maupun yang pintar, semuanya bermanfaat bagi sesama manusia. Demikian yang telah dipraktekkan oleh para sahabat ra ajma’in. Semua ulama sepakat: tidak ada satupun perbuatan baik yang tidak dikerjakan oleh para sahabat ra ajma’in. Mari kita jadikan para sahabat ra ajma’in sebagai barometer perbuatan baik kita.
Bila kita telah beriman dan berbuat baik, maka janji Allah swt: sorga yang didalamnya terdapat sungai-sungai, buah-buahan, dan istri-istri yang suci, telah menanti kita. Kekal didalam sorga, sambil berharap mendapatkan nikmat yang lebih, yaitu melihat wajah Robbul’alamin, Tuhan penguasa alam semesta, penguasa alam dhohir dan ghoib. Amin.
Pagedangan, 13 Oktober, 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar